Awal mula penulis merasa selesai sudah berpuisi dengan Frasa Kata tersebut, namun ternyata dorongan kreasi meluber tak terkendali, berserakan di wordpress maupun instagram.Karya ini dipersembahkan untuk Humaira yang telah mengenalkan penulis pada keindahan cinta dan hakikat cinta kemakhluk yang kemudian kembali menuju Sang Kuasa. Cukup dengan mengganti dengan huruf kapital pada kata dia, engkau atau kata ganti orang kedua
top of page
bottom of page